Dalam TV Interaktif, pencipta konten bekerja lebih sebagai perusahaan
pengiklan daripada penyiar pada umunya. Seiring perkembangannya,
kegiatan menonton televisi sudah tidak seperti dulu lagi. Para pengguna
tidak lagi mau menjadi budak dari jadwal yang kaku layaknya yang ada
pada TV konvensional. Pemirsa ingin bisa memutuskan , kecuali program
tersebut sangat ingin mereka tonton secara langsung, misalnya cara
olahraga.
TV interaktif bisa diwujudkan dengan IPTV (internet
Protocol Television) sebagai pilihan TV interaktif. IPTV sendiri adalah
sistem dimana layanan televisi digital dapat dinikmati dengan protokol
internet melalui infrastruktur jaringan yang juga memuat pengiriman
lewat koneksi broadband.
Sementara itu,
definisi umum untuk IPTV adalah program-program televisi yang tidak
dilantarkan dengan sistem penyiaran konvensional, melainkan diterima
oleh pemirsanya lewat teknologi yang digunakan untuk jaringan komputer.
Kebanyakan layanan IPTV - terutama VoD services - tidaklah gratis.
Mereka ada berdasarkan pembayaran pengguna atas abonemen tiap bulan.
Dibeberapa
negara, terdapat saluran free-to-air yang dibiayai oleh ongkos lisensi
atau pajak perangkat TV, dimana mereka harus menunjukkan kepada setiap
orang siapa yang memiliki perangkat TV.
Dalam industri Tv ini,
pihak penyiar mengirim produksi seri televisi dan program acara mereka
kepada perusahaan produksi Independen, peran mereka adalah
mengkoordinasi pemograman, menjual iklan dan berperan sebagai jembatan
terhadap penyedia layanan IPTV dan operator jaringan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar